16 Mei 2016

Menjaga Kesehatan Kulit juga Sendi dengan Asupan Kolagen Secara Teratur

Kolagen untuk kesehatan kulit hingga sendi baru

Sebagian besar orang sudah menyadari bahwa kita memerlukan nutrisi dasar seperti vitamin D, vitamin C, kalsium dll. Tetapi, kita tidak mesti menyadari ada beberapa elemen yang lebih kompleks, seperti kolagen yang juga diperlukan oleh tubuh kita.

Kolagen merupakan protein yang banyak terdapat di dalam tubuh kita serta sangatlah penting untuk sejumlah fungsi yang berbeda.

Apabila Anda ingin meningkatkan fungsi seluruh tubuh serta meningkatkan tingkat kesehatan Anda, maka perlu mempertimbangkan untuk memperbanyak asupan kolagen setiap harinya.

Apakah Kolagen itu?

Kolagen merupakan protein berserat larut yang sepertiganya tersusun dari protein. Kolagen yaitu asam amino rantai panjang yang terdiri dari individu asam amino glisin, hidroksiprolin, arginin, dan prolin.

Setidaknya dalam tubuh kita ada 16 jenis kolagen. Kolagen paling sering ditemukan pada tulang, kulit, dan jaringan ikat tubuh.

Kolagen membantu menciptakan dukungan struktural serta kekuatan otot dan tulang. Juga dapat membentuk elastisitas bagi kulit Anda serta memberi kontribusi untuk pengembangan pertumbuhan sel baru untuk mengganti sel yang lama serta sel yang mati. Beberapa macam kolagen juga bisa berfungsi melindungi organ di seluruh tubuh.

Apa mamfaat utama kolagen?

Kolagen adalah komponen penting dalam tubuh. Kolagen mempunyai peran signifikan dalam 4 bidang utama. Kolagen mempunyai manfaat utama pada sendi, nafsu makan, perut, dan kulit.

  • Kulit


Manfaat paling nyata dari kolagen adalah pada kesehatan kulit. Seiring dengan pertambahan usia, kulit cenderung menipis serta kehilangan kelenturannya  melalui proses yang disebut elastosis.

Elastosis memunculkan banyak tanda dari penuaan, termasuk kulit kendur dan keriput. Kolagen bisa membantu membalikkan tanda dari penuaan serta meningkatkan kelembapan kulit dan elastisitasnya.

  • Sendi


Meski tidak secara langsung terlihat, kesehatan sendi juga dipengaruhi oleh kolagen. Mengkonsumsi suplemen kolagen penting untuk sendi supaya membantu melumasi bantalan sendi dan meningkatkan pergerakan sendi serta dapat mengurangi peradangan yang berpotensi menimbulkan nyeri sendi.

Perannya di dalam pertumbuhan sel-sel baru juga mendukung perkembangan sel penting dalam jaringan sendi serta mendukung kenyamanan gerakan Anda.

  • Perut


Kolagen juga ikut membantu melumasi perut sekaligus sistem pencernaan. Hal ini berfungsi untuk menjadikan pencernaan lebih baik.

Kolagen berfungsi untuk melindungi usus serta saluran pencernaan dari kondisi yang merusak, seperti halnya penyakit Crohn, bisul, dan banyak lagi lainnya.

  • Selera makan Anda


Kolagen adalah komponen penting untuk mengendalikan nafsu makan. Mengkonsumsi kolagen dengan teratur mempunyai manfaat mengurangi hasrat mengkonsumsi karbohidrat dan gula, menekan dorongan makan berlebih, dan mengurangi lemak hormonal di perut.

Selain manfaat tadi, kolagen juga memiliki fungsi untuk membantu Anda tidur agar lebih nyenyak, meningkatkan respon kekebalan tubuh, memperbaiki penglihatan, membantu mengendalikan stres, dan masih banyak lagi.

Tubuh kita secara alami akan memproduksi kolagen, nutrisi ini juga secara bertahap akan menurun sejalan dengan meningkatnya usia.

Selain usia, gaya hidup, pola makan, stres, ketidakseimbangan usus, dan lain-lain, juga memberi kontribusi pada penurunan kemampuan tubuh kita untuk meghasilkan kolagen.

Mengkonsumsi suplemen kolagen bisa menjaga kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan serta mengkompensasi penurunan alami produksi oleh tubuh dikarenakan faktor usia.


Sumber : health.kompas.com 

15 Mei 2016

Cara Jitu Mencegah Kulit Keriput dengan Tidur Sambil Duduk dan Minum Air Putih


Kulit wajah kencang serta awet muda adalah keinginan hampir semua orang. Tapi, ketika keriput muncul keinginan itu pun menjadi pupus. Bagaimana solusi untuk mencegah keriput? Tentu itu yang mau Anda ketahui, ada beberapa hal yang dipercayai masyarakat dapat Anda lakukan.

Minum air putih delapan gelas per hari serta tidur dengan posisi duduk, dipercaya dapat mencegah munculnya keriput pada wajah kita. Menanggapi posisi tidur dengan cara duduk, proffesor dermatology di University of California, San Francisco, Howard Maibach, MD mengatakan sering mendapatkan pertanyaan seperti itu.

"Banyak sekali orang yang mempertanyakan kebenarannya, tetapi sampai saat ini belum ada bukti ilmiah tentang posisi tidur dengan cara duduk dapat membantu menjaga kulit tetap awet muda. Tapi, dapat dipastikan tidur dengan posisi duduk yang disengaja pasti menjadikan Anda tidak nyaman," ujar Maibach.

Menurut Howard Maibach, lebih baik pergunakan waktu istirahat dengan posisi tidur senyaman mungkin karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidurnya kurang dinilai lebih banyak mempunyai keriput dari pada mereka yang memperoleh waktu istirahat cukup.

Untuk masalah konsumsi air putih delapan gelas per hari, direktur medis serta pendiri Williams Facial Plastic Surgery Specialist, Edwin Williams, MD menerangkan bahwa memang ketika dalam kondisi dehidrasi (tubuh kekurangan cairan), kulit akan cenderung lebih kering serta tampak lebih tua, tapi hal itu tidak mengakibatkan keriput permanen.



Begitu pula masalah menjaga asupan cairan tubuh akan menjadikan kulit tetap halus, menurut Williams hal itu juga tidak lepas dari faktor lain di dalam keseharian seperti kebiasaan mencuci muka, paparan debu, pola makan, stres yang dialami, serta pola istirahat Anda.

"Penting untuk memastikan tubuh tercukupi kebutuhan cairannya (terhidrasi) dengan baik. Sehingga, dengan cara mencukupi kebutuhan cairan tubuh, Anda dapat tetap sehat. Tapi, perlu Anda iingat bahwa minum delapan gelas air putih per hari tak menjadikan sedikit perbedaan pada penampilan Anda karena penuaan kulit," ujar Williams.


Sumber : health.detik.com

13 Mei 2016

Ternyata ! Kopi Bermanfaat Untuk Menurunkan Resiko Kanker Kulit dan Penyakit Jantung

Minum Kopi Bermanfaat Untuk Menurunkan Resiko Kanker Kulit dan Penyakit Jantung

Berbicara mengenai kopi, tidaklah asing di telinga orang Indonesia bahkan dunia. Kopi merupakan salah satu minuman yang terpopuler. Selain rasanya, kopi juga mempunyai manfaat apabila dikonsumsi tidak berlebihan. Kopi bisa mengurangi resiko penyakit kanker serta jantung. Dua penyakit yang paling terkenal di dunia karena berisiko fatal.

Dari American Journal of Epidemiology, penelitian menemukan bahwa seseorang yang mengkonsumsi kopi secara rutin mempunyai resiko yang lebih rendah terkena dari beberapa penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, serta kanker kulit, jika dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi kopi sama sekali.

Menurut pimpinnan penelitian tersebut, Erikka Loftfield, "Di dalam kopi mengandung beberapa senyawa biologis aktif, seperti asam fenolik, kafein serta kalium."

Para peneliti memakai data dari studi sebelumnya kepada 90.317 orang dewasa tanpa riwayat penyakit jantung ataupun kanker semenjak tahun 1998 sampai tahun 2009. Pada penelitian itu, responden melaporkan jumlah konsumsi kopi serta rincian dietnya.

Setelah memperhitungkan faktor lain seperti merokok, para peneliti menemukan ternyata peminum kopi memiliki resiko lebih kecil mengalami kematian karena penyakit jantung.

Hasil penelitian lain yang mengamati 447.357 orang juga menemukan hasil bahwa seseorang yang lebih sering meminum kopi mempunyai resiko terserang melanoma lebih sedikit. Melanoma adalah salah satu jenis dari kanker kulit. Hasil itu didapat setelah mempertimbangkan banyak faktor seperti jenis kelamin, umur, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, aktivitas fisik, serta indeks masa tubuh peserta.

"Kami menemukan bahwa apabila dibandingkan dengan orang yang tidak mengkonsumsi kopi, mereka yang rutin mengkonsumsi kopi setidaknya 4 cangkir per hari mempunyai resiko rendah terkena melanoma bahkan sampai 20%," tulis para peneliti di dalam Journal of the National Cancer Institute.

Erikka Loftfield mengambil kesimpulan bahwa kopi bisa menjadi bagian gaya hidup Anda, tapi tetap dilakukan bersama-sama dengan aktivitas yang sehat seperti olahraga teratur, serta istirahat yang cukup.

Minum Kopi Bermanfaat Untuk Menurunkan Resiko Kanker Kulit dan Penyakit Jantung baru


Sumber : health.detik.com

12 Mei 2016

Cara Ampuh dan Sederhana Merawat Kulit dengan Biang Keringat dengan 'Bedak'

Merawat kulit dengan biang keringat sederhana

Agar kondisinya tetap sejuk serta kering, kulit dengan biang keringat perlu perawatan khusus. Oleh karena itu, jangan memakai obat biang keringat secara asal-asalan kalau tidak ingin menjadi semakin parah. 

"Saat mengatasi kulit dengan biang keringat, perawatan yang tepat harus dilakukan dibandingkan pengobatannya. Karena apabila perawatan dilakukan dengan asal-asalan serta tidak hati-hati, biang keringat dapat dengan mudah kambuh lagi meski sudah Anda obati," ujar Dr. Eddy Karta, SpKK.

Dr. Eddy Karta, SpKK, yang praktik di EDMO Clinic Jakarta Selatan menambahkan "Pengobatan yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan bahan yang dapat menyerap keringat seperti Bedak supaya kulit kering, sejuk serta tidak timbul keringat berlebihan. Sementara itu, untuk mengobati kerusakan pada kelenjar keringat yang sudah terjadi bisa diberi krim antigatal, antibiotik, antiradang.


Untuk perawatannya dapat dilakukan dengan memilih bahan baju yang mudah meyerap keringat Anda, seperti katun serta tak menggunakan pakaian yang terlalu ketat terutama ketika udara panas.

Apabila suhu udara sedang panas, pergunakan bedak yang dapat menyerap keringat Anda. Buatlah juga suasana kerja yang lebih sejuk dengan menggunakan penyejuk ruangan seperti kipas angin ataupun AC. "Jika perlu Anda dapat mandi lebih sering dengan air yang dingin untuk mengeringkan keringat serta membuat kulit lebih sejuk," ungkap Dr. Eddy.

Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan cairan Anda dengan cara minum air putih 8 gelas per hari supaya kesehatan kulit Anda tetap terjaga. Jaga pula kebersihan kulit supaya bakteri tidak berkumpul dan berkembang biak. Dengan kondisi kulit Anda yang sehat dan lembab, resiko untuk biang keringat akan kambuh lagi dapat dikurangi.


Sumber : health.detik.com 

11 Mei 2016

Mengapa Kulit Terkelupas Ketika Memakai Pembersih Kuteks? Ini Jawaban Dokter


Kulit terkelupas saat menggunakan pembersih kuteks

Mewarnai kuku-kuku jari merupakan salah satu cara mempercantik diri. Beberapa wanita memang senang mewarnai kukunya dengan kuteks. Tidak heran mereka sering gonta-ganti warna kuteks. Sayang sekali, ada beberapa orang yang mengalami kulit terkelupas ketika memakai pembersih kuteks. Mengapa hal itu bisa terjadi?

"Terkelupasnya kulit karena iritasi yang juga termasuk peradangan. Istilah medisnya adalah dermatitis kontak iritasi", ujar Dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK dari D&I Skin Center, Denpasar Bali.

DKI (Dermatitis Kontak Iritan) adalah reaksi imunologis kulit terhadap gesekan ataupun paparan bahan asing yang menjadi penyebab iritasi pada kulit. DKI memiliki ciri, kemerahan pada area kulit yang terkena panas, gatal-gatal, dan kadang juga nyeri. Pada kasus tertentu, dijumpai pula fissur (kerusakan) di area kulit yang terpapar.

Penyebabnya adalah segala jenis bahan kimia ataupun larutan rumah tangga yang jika terpapar secara rutin dalam waktu yang lama. Mikroorganisme seperti jamur, suhu, ataupun kelembapan juga bisa menjadi penyebab seseorang mengalami Dermatitis Kontak Iritan.

"Kondisi tersebut bisa disembuhkan. Pengobatannya dapat menggunakan anti radang," ungkap Dr. Nyoman Darma. 

Kulit terkelupas saat menggunakan pembersih kuteks

"Untuk Anda yang sedang mengalami ini, hindari kegiatan menggaruk, mengucek ataupun memegang-megang area area kulit yang terpapar karena akan mengakibatkan kulit menjadi gelap dan menebal," tambah Dr. Nyoman Darma.

Kulit yang menghitam tadi dapat kembali normal setelah menghilangkan penyebab dari Dermatitis tadi. Dr. Nyoman Darma menganjurkan untuk memberikan salep steroid jangka pendek dan vitamin sekaligus pelembap.

Penanganan utama pada iritasi kulit adalah menghentikan paparan bahan yang memicu iritasi serta mencegah bahan iritan lain bersentuhan dengan kulit Anda. Perlu Anda ketahui, bahan yang biasanya tak menimbulkan iritasi juga dapat memperparah iritasi Anda. Bahan apa sajakah itu? Bisa minyak kayu putih, pasta gigi, atau juga minyak gosok lain.

Tidak perlu khawatir iritasi akan meyebar ke bagian tubuh lain. Jika timbul iritasi di tempat lain, maka kemungkinannya  adalah Anda telah kontak dengan bahan lain penyebab iritasi.


Sumber : health.detik.com

10 Mei 2016

Anak Albino Dipandang Normal Berkat Kemunculan Karakter Film Frozen 'Putri Elsa'


Seseorang yang memiliki kulit albino, secara fisik memang berbeda. Itu karena warna kulit serta rambutnya yang pucat. Jika Anda amati, karakter Putri Elsa di film Frozen yang sangat laris di pasaran tersebut juga mempunyai warna rambut yang pucat seperti rambutnya orang albino.

Emily Urquhart, mempunyai putri dengan albino bernama Sadie. Kadang-kadang, memiliki rambut albino memang tidak mudah lantaran orang sekitar akan menganggapnya berbeda. Hingga suatu saat, teman sekelasnya Sadie menyadari bahwa si Sadie mempunyai warna rambut layaknya Putri Elsa. "Hai, kamu memiliki rambut seperti Putri Elsa," kata teman sekelas Sadie.

Untung saja Putri Elsa adalah tokoh protagonis, yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan es dengan jari-jarinya. Untuk Emily, kehadiran karakter Putri Elsa yang menjadikannya tertarik bukan karena Putri Elsa adalah perempuan kuat, tetapi karena mempunyai rambut putih seperti anaknya.



"Perbedaanya yaitu, rambut Putri Elsa adalah perwujudan dari kekuatan es nya, sedangkan Sadie karena mempuyai albinisme yang artinya dia mempunyai sedikit atau bahkan tidak ada pigmen di rambut, mata, kulitnya. Diapun harus menggunakan kacamata karena daaya penglihatan yang rendah," kata Emily.

Hingga sekarang usia anaknya menginjak 6 tahun, Emily sudah mendengar ribuan komentar yang berhubungan dengan kondisi anaknya. Bahkan saat Sadie baru saja lahir, banyak sekali orang di Rumah Sakit yang datang untuk melihat 'bayi rambut putih'.

Sebagai ibu dari Sadie, tentu hal itu tidak mudah. Emily mencemaskan kehidupan anaknya kelak. Bagaimana kelak Sadie menghadapi bayak komentar dan tatapan aneh dari orang lain.

Hingga sekarang keluarlah Putri Elsa. Orang-orang menjadi menyukai Sadie sebab ada sesuatu yang sama dengan karakter Putri Elsa. "Seolah-olah karakter film ini 'menormalkan' perbedaan yang ada pada putri saya," tambahnya.

Karena Putri Elsa mempunyai karakter yang baik, maka Sadie pun ikut dilihat baik. Namun Emily khawatir apabila muncul karakter lain yang menyingkirkan Putri Elsa. Apalagi ada film Hollywood yang melihat albino sebagai kondisi yang aneh dan menakutkan. Emily memberi contoh film seperti film The Matrik Reloaded serta TV Doctor Who.

Emily menegaskan bahwa orang albino tidak berbeda dari yang lainnya. Sadie terlihat seperti kebanyakan anak perempuan berusia lima tahun yang menyukai warna merah muda serta akan bereaksi berlebihan jika adiknya mendapat banyak perhatian.

Albino sendiri adalah sesuatu yang diwariskan melalui genetika, dimana terjadi kekurangan atau tidak lengkapnya pigmen (warna) kulit, mata dan rambut. Sebab itu kulit orang albino pada umumnya putih pucat yang gampang terbakar sinar matahari. Selain itu, rambut juga putih dan matanya mempunyai penglihatan yang kurang baik serta sangat peka dengan cahaya.

Di beberapa tempat, kehadiran orang albino dihubungkan dengan mitologi dalam cerita rakyat. Seperti masyarakat asli dari Panama, orang dengan albino disebut Kuna. Mereka adalah orang yang dihormati sebab membela bulan dari naga yang lapar  sehingga dikatakan pula sebagai 'anak bulan'. Tapi laporan lain mengatakan mereka merupakan kelompok yang dikucilkan serta tidak diperbolehkan untuk menikah dengan penduduk asli.

Yang mengharukan, di Tanzania serta di bagian lain Afrika Timur masih ada yang mempercayai bahwa organ tubuh orang albino mempuyai khasiat yang luar biasa. Bahkan konon juga dapat mendatangkan keberuntungan serta kekayaan seperti sebuah jimat. Di pasar gelap, harganya menginjak ratusan juta, terutama pada kedua kaki, kulit dan tangan mereka.

Pemerintah setempat pernah memberikan hukuman mati kepada orang yang terlibat dalam pembunuhan seorang albino. Meski demikian, upaya tersebut tidak menghentikan jual-beli organ orang albino.  


Sumber : health.detik.com

09 Mei 2016

Makan Kulit Buah Ini ! Anda Bisa Awet Muda

Makan apel tanpa dikupas dapat membantu mempercantik kulit

Memperoleh kulit kencang di usia yang tidak muda lagi kenyataannya tidak perlu uang banyak. Walaupun perawatan di salon atau penggunaan krim anti penuaan dapat membantu Anda.

Para ilmuwan telah menemukan cara alami, mudah sekaligus murah untuk memperoleh kulit yang tampak lebih muda. Tidak ada efek samping dari bahan kimia karena dengan cara alami.

Dengan cara mengkonsumsi kulit buah. Para ilmuwan dari Univeersity of Lowa baru saja menemukan bahwa sebenarnyadi dalam kulit buah apel dan kulit tomat hijau, terdapat senyawa alami yang dapat membuat kulit Anda terlihat lebih segar dalam hitungan bulan. Memang segala sesuatu tidak ada yang instan, semua buth proses.

"Senyawa alami anti penuaan yang ada dalam kulit buah apel adalah ursolic acid sedangkan pada tomat hijau yaitu tomatidine. Keduanya bisa mengurangi aktivitas ATF4, yakni protein yang memicu pemborosan otot, menyebabkan kelelahan otot, mengubah pembentukan gen, hingga dapat menjadikan kulit kehilangan kekenyalannya.

Makan tomat hijau tanpa dikupas dapat membantu mempercantik kulit
Tomat Hijau

Para ilmuan berharap banyak tentang penemuan ini bisa membantu banyak orang di seluruh dunia, terutama pada orang dewasa yang mendekati usia pensiun supaya tetap bisa memiliki kulit yang lebih segar.

Selain itu, fungsi senyawa yang dapat meminimalisir pemborosan otot, dapat membuat seseorang menjadi lebih fit dan terus aktif di usia tua. Dengan melakukan perawatan sehat minimal 2 bulan, senyawa alami pada kulit tomat hijau dan apel diharapkan bisa mengubah otot yang sudah tua menjadi lebih muda lagi.

Jadi, tidak perlu lagi membuang bagian kulit saat memakan buah apel. Selain lebih awet muda, makan apel satu kali sehari telah lama dinyakini dapat menjadikan tubuh terhindar dari penyakit.

Ingat, yang sehat itu yang alami. Jangan mudah tertipu oleh produk kemasan yang berlabel alami.


Sumber : health.kompas.com